Menteri HAM Dukung Gagasan Fadli Zon Soal Penulisan Ulang Sejarah dengan Narasi Positif

2 days ago 11
Menteri HAM, Natalius Pigai (Foto: Antara)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Menteri Hak Asasi Manusia, Natalius Pigai, menyatakan dukungannya terhadap gagasan Menteri Kebudayaan Fadli Zon terkait penulisan ulang sejarah Indonesia dengan menggunakan narasi atau tone yang lebih positif, termasuk dalam konteks pelanggaran HAM berat.

Dalam keterangannya di Kantor Kementerian HAM, Jakarta, Pigai menjelaskan bahwa penulisan ulang sejarah dengan pendekatan positif bukan berarti menutupi fakta atau menulis sejarah berdasarkan kepentingan tertentu. Sebaliknya, ia menegaskan bahwa sejarah harus ditulis apa adanya.

“Itu artinya tidak bermaksud mempositifkan semua peristiwa. Semua peristiwa itu ‘kan up and down: ada titik tertentu baik, titik tertentu jelek, tapi ketika kita menulis fakta peristiwa apa adanya, itu yang namanya tone positif,” ujar Pigai kepada wartawan dalam keterangannya di Kantor Kementerian HAM, Jakarta, dikutip Rabu (4/6/2025).

Ia juga menyoroti bahwa sejarah Indonesia masih kerap menjadi perdebatan, baik di kalangan akademisi maupun masyarakat umum. Karena itu, menurutnya, sudah waktunya pemerintah menyusun ulang narasi sejarah secara objektif dan faktual.

“Yang dimaksud tone positif adalah data, fakta, informasi atas perjalanan sejarah bangsa diungkap apa adanya. Tapi ‘kan teman-teman wartawan atau masyarakat memaknai tone positif itu sesuai dengan keinginan pemerintah. Emang pemerintah keinginannya apa? ‘Kan enggak juga,” tambahnya.

Pigai memastikan bahwa Kementerian HAM akan terlibat aktif dalam proses penulisan ulang sejarah tersebut, khususnya untuk memastikan aspek keadilan ditegakkan dalam narasi sejarah yang akan dibangun.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |