Pesta Mewah dan Mobil Rubicon, Kades Kohod Diduga Disokong Konglomerasi Besar

1 week ago 12
Kepala Desa Kohod, Arsin bin Sanip alias Arsin

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Desa Kohod, Arsin bin Sanip alias Arsin, kini menjadi sasaran kritik pedas netizen di media sosial usai menyatakan penolakan terhadap pembongkaran pagar laut yang dilakukan oleh TNI AL.

Penolakan tersebut menuai kontroversi, mengingat pembongkaran pagar laut sepanjang 30 kilometer itu dilakukan untuk memulihkan akses nelayan ke laut.

Netizen menilai sikap Kades Kohod tersebut sebagai bentuk ketidakpedulian terhadap kebutuhan nelayan setempat yang selama ini terganggu oleh keberadaan pagar laut.

Bahkan akun @opposite6892 di X menyebutkan, “Kalau sudah bajingan tetap bajingan,” merujuk pada sikap Arsin yang dianggap membela pihak yang mendirikan pagar laut secara ilegal.

Kemarahan netizen semakin memuncak setelah pernyataan Kades Arsin dianggap tidak berpihak pada masyarakat kecil, khususnya para nelayan yang kehilangan akses untuk mencari nafkah.

Banyak pihak menuntut transparansi dan langkah hukum terhadap pihak yang bertanggung jawab atas pemasangan pagar tersebut.

Siapa sebenarnya Arsin bin Sanip? Kepala Desa Kohod itu kini menjadi pusat perhatian publik setelah kekayaannya yang fantastis tidak sesuai dengan gaji sebagai kepala desa.

Arsin diketahui memiliki mobil Jeep Wrangler Rubicon dan Toyota Fortuner, yang memunculkan banyak tanda tanya.

Seorang pemilik akun X, @bung_madin, mengungkapkan bahwa Arsin tiba-tiba menjadi miliarder dengan kepemilikan 5 mobil mewah dan jam tangan bernilai ratusan juta rupiah.

Netizen tersebut juga menduga bahwa Arsin telah memiliki misi tersembunyi sejak mencalonkan diri sebagai kepala desa pada 2021.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |