Rahasia di Balik Daging Merah Olahan, Apa Hubungannya dengan Demensia?

1 week ago 19
Daging merah olahan (foto : freepik)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Daging merah sering menjadi pilihan utama dalam berbagai hidangan. Namun, sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa konsumsi daging merah, terutama yang sudah diolah seperti bacon, sosis, atau ham, dapat meningkatkan risiko demensia.

Temuan ini menarik perhatian banyak orang, karena demensia adalah salah satu penyakit yang kerap menyerang lansia dan memengaruhi kualitas hidup secara signifikan.

Studi ini dipublikasikan di jurnal Neurology oleh para peneliti dari Brigham and Women's Hospital dan Harvard Medical School. Penelitian tersebut menganalisis data dari lebih dari 130.000 profesional kesehatan selama lebih dari empat dekade.

Hasilnya menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi daging merah olahan dalam jumlah tinggi memiliki risiko 14% lebih besar terkena demensia dibandingkan mereka yang mengonsumsinya dalam jumlah lebih sedikit.

Namun, penelitian ini juga menemukan bahwa konsumsi daging merah yang tidak diolah, seperti steak atau daging babi murni, tidak memiliki hubungan langsung dengan peningkatan risiko demensia.

Para peneliti memberikan alternatif yang lebih sehat untuk menggantikan daging merah olahan. Beberapa sumber protein seperti kacang-kacangan, ikan, dan ayam terbukti dapat mengurangi risiko demensia secara signifikan.
• Mengganti satu porsi daging merah olahan dengan kacang-kacangan dapat menurunkan risiko hingga 19%.
• Memilih ikan sebagai pengganti bisa menurunkan risiko hingga 28%.
• Menggantinya dengan ayam menurunkan risiko sekitar 16%.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |