Soroti Tambang di Raja Ampat, Cinta Laura : Kita Membenarkan Hal yang Gak Boleh Dibenarkan

3 weeks ago 23
Cinta Laura / Instagram

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Cinta Laura menyoroti aktivitas tambang yang ada di kawasan Raja Ampat, Papua Barat Daya.

Cinta memeprtanyakan hal-hal yang telah dikorbanlan untuk mendirikan tambang nikel di atas tanah surga dunia itu.

“Berapa nilai satu nyawa manusia apakah satu tambang? Satu kapal pesiar? Satu deal strategis?,” ungkapnya dikutip X Rabu (9/6/2025).

Dengan dalih untuk memajukan, dampaknya malah merusak tanah Papua. Warga sekitar kesulitan mendapat air bersih, nelayan kesulitan mendapat hasil tangkapan hingga kawasan hutan sakral yang ikut dirusak.

“Katanya ini kemajuan. Tapi, kemajuan untuk siapa? Coba tanya-tanya ke mama mama Papua yang sekarang kesulitan cari air bersih untuk mandiin anaknya, coba tanya nelayan yang dengan jaring kslosng yang gak bisa kasih makan keluarganya, coba tanya para tetua yang hutan-hutan sakral yang diratain,” ungkapnya.

Cinta menambahkan, dibandingkan harga nikel yang diproduksi, ada harga yang justru lebih mahal untuk dibayarkan.

“Harga sebenarnya dari tambang ini bukan dari logam yang diambil, tapi kematian cara hidup, putusnya ikatan suci antara manusia, tanah, laut dan budaya,” sambungnya.

Mirisnya, banyak cara yang dilakukan untuk melancarkan untuk membagun tambang di daerah tersebut.

“Kita membenarkan hal yang gak boleh dibenarkan, ini demi pembangunan, cuma pulau kecil, yang lain kan masih ada, negara lain juga lebih parah kok, masa kita gak boleh untung,” jelasnya dengan nada satire.

Alhasil, dari hal yang diabaikan itu akhirnya melahirkan sebuah keputusan yang kemudian menjadi polemik.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |