Tanggapi Rencana Dedi Mulyadi Syaratkan Vasektomi untuk Terima Bansos, Ketua MUI: Islam Larang Pemandulan Permanen

1 week ago 17
Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berencana menyaratkan vasektomi untuk Bantuan Sosial (Bansos). Hal itu menuai sorotan.

Salah satunya dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis. Ia menyebut Islam melarang pemandulan permanen.

Vasektomi sendiri merupakan salah satu kontrasepsi permanen terhadap pria. Cara kerjanya memutus saluran sperma, sehingga tidak dapat masuk ke air mani saat ejakulasi.

“Islam melarang pemandulan permanen,” kata Cholil dikutip dari unggahannya di X, Jumat (2/5/2025).

Di dalam Islam, ia mengatakan yang dibolehkan hanya mengatur jarak kelahiran. Bukan kontrasepsi permanen.

“Yang dibolehkan mengatur jarak kelahiran. Pertumbuhan penduduk kita stabil dan malah cenderung minus,” ujarnya.

Menurutnya, cara menghentikan kemiskinan dengan membuka lapangan kerja. Bukan menyetop orang lahir.

“Menghentikan kemiskinan itu dengan membuka lapangan kerja bukan menyetop orang miskin lahir. Inilah pentingnya dana sosial,” pungkasnya.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |