Andi Arief Bela Jokowi, Sebut UGM Punya Standard Akademik yang Ketat dan Tegas

1 day ago 5
Jokowi

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Kader Partai Demokrat, Andi Arief memberi penjelasan terkait situasi di kampus UGM usai disorot terkait ijazah Jokowi Widodo.

Melalui cuitan di media sosial X pribadinya, Andi Arief menyebut kampus UGM sebagai salah satu kampus yang demokratis dan kerakyatan.

Meski begitu, salah satu kampus terbaik di Indonesia ini memiliki standard akademik yang sangat ketat dan tegas.

“Sepanjang saya tahu, UGM itu kampus yang demokratis dan kerakyatan, tapi soal standar akademik sangat ketat dan tegas,” tulisnya dikutip Senin (14/4/2025).

Karena alasan itulah, ia menyebut kecil kemungkinan ada konspirasi yang melibatkan rektor, fakultas hingga jurusan di kampus tersebut.

Bahkan sampai petugas perpustakaan yang meluluskan seseorang tanpa adanya tindak ujian skripsi.

“Kecil kemungkinan ada konspirasi tingkat rektor sampai fakultas dan jurusan hingga petugas administrasi perpustakaan meluluskan orang yang tidak ujian skripsi,” paparnya.

Pernyataan dari Kader Partai Demokrat merupakan respon dari pernyataan salah satu netizen.

Netizen dengan akun @elmahfudzi yang bertanya terkait mekanisme ijazah di kampus UGM.

“Izin bertanya mekanisme Ijazah di UGM @UGMYogyakarta bisa lebih dulu diterbitkan setelah itu baru skripsi ? @Andiarief__ mungkinkah Pak Pratikno lebih pengalaman mengolahnya..?,” tanya akun tersebut.

Hal ini masih berkaitan dengan isu ijazah palsu Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang terus menjadi perbincangan hingga saat ini.

Teranyar, Jokowi ingin menempuh jalur hukum untuk melawan isu yang terus menyerangnya tersebut sejak menjabat sebagai presiden.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |