Buntut Insiden 12 Pemain, Beda Nasib PSM Makassar dan Barito Putera usai Komdis Jatuhkan Sanksi

1 month ago 23
PSM Makassar diduga mainkan 12 pemain saat menjamu Barito Putera. (ist)

FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Kedua tim PSM Makassar dan Barito Putera mengalami nasib yang berbeda setelah sanksi turun dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Hanya tim PSM Makassar yang jelas mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI buntut dari insiden ini.

Adapun sanksi yang diberikan oleh Komdis adalah pengurangan tiga poin dan kemenangan di laga tersebut diberikan ke Barito Putera dengan skor WO 3-0.

Sementara, Barito Putera mendapat tambahan 3 poin menutup putaran pertama Liga 1 2024/2025.

Tambahan 3 poin ini diperoleh usai kemenangan PSM Makassar dianulir diduga gegara memainkan 12 pemain.

Tambahan 3 poin Barito Putera terlihat dalam papan klasemen di situs resmi Liga Indonesia Baru (LIB).

Berkat insiden ini, PSM Makassar juga bisa saja terkena ancaman sanksi karena memainkan 12 pemain di menit injury time saat membungkam Barito Putera dalam laga lanjutan Liga 1 2024/2025.

Merujuk kode disiplin PSSI, PSM terancam dinyatakan kalah dengan pemotongan poin dan denda Rp 90 juta.

Sanksi ini bisa saja didapatkan PSM Makassar seperti yang tertera pada Kode Disiplin PSSI Pasal 56 tentang Pemain Tidak Sah. Pada ayat 1 poin (vi).

Pasal tersebut berbunyi Pemain pengganti yang dimainkan oleh suatu tim dengan melebihi ketentuan atau dengan melanggar ketentuan dengan jumlah pergantian pemain yang berlaku.

"Apabila seorang pemain yang tidak sah sebagaimana dalam ayat 1 bermain di pertandingan resmi, maka timnya akan dijatuhi sanksi dinyatakan kalah dengan pemotongan poin (forfeit) pada pertandingan tersebut sesuai dengan Pasal 28 Kode Disiplin PSSI ini dan denda minimal Rp. 90.000.000,- (sembilan puluh juta rupiah)," bunyi Kode Disiplin PSSI Pasal 56 ayat 2.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |