Cengkeh Kaya Akan Rasa, Menjadi Primadona Dunia Kuliner

1 month ago 31


FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Sebagai rempah alami asli Indonesia yang kepopulerannya melintas ke berbagai benua, cengkeh mempertahankan khasnya untuk terus dikembangkan maupun diolah dalam dunia masakan.


Hidangan masakan Indonesia memiliki aroma dan rasa yang kaya. Salah satunya, karena penggunaan rempah-rempah. Salah satu rempah yang biasa digunakan untuk membuat bumbu dapur adalah cengkeh.


Penggunaan cengkeh dapat secara utuh ataupun digiling. Dengan memasukkan cengkeh yang digiling ke dalam campuran rempah-rempah, dan cengkeh utuh ke dalam resep untuk menambah cita rasa dan aroma pada berbagai macam makanan.


Cengkeh memiliki kesan tumbuhan yang sangat hangat. Adapun rasanya pahit-manis, dan sedikit sepat. Pala, kayu manis, dan allspice semuanya mirip dengan cengkeh dan sering dipadukan – kombinasi yang paling dikenal adalah campuran pai labu , tetapi juga lima rempah Cina dan garam masala.


Maka dari itu, sebagai bumbu, cengkeh lebih sering digunakan ke dalam hidangan yang berbahan kambing, jeroan atau seafood. Seperti gulai, nasi kebuli, semur, atau kari.

Sebagian bahkan ada yang menambahkan cengkeh pada saat memeasak nasi uduk, untuk memperkaya cita rasanya.


Berikut beberapa fungsi cengkeh pada masakan dilingkup kuliner:


• Menetralkan bau


aroma cengkeh yang khas dan tajam bisa menetralkan bau tak sedap pada jeroan maupun amis pada seafood. Oleh karena itu, cengkeh biasanya digunakan pada olahan jeroan


• Mengawetkan makanan


Cengkeh biasa digunakan untuk mengawetkan masakan. Pada beberapa industri juga menggunakan minyak cengkeh untuk mengawetkan daging dan makanan lainnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |