FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Banjir di 35 RT dan empat ruas jalan di Jakarta belum surut pada Kamis (30/1/2025) pagi. Rata-rata ketinggian air mencapai 80 Cm.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat lebih dari 2.000 warga mengungsi akibat banjir yang melanda sebagian wilayah Jakarta.
Pengungsi tersebar di beberapa lokasi terutama di Jakarta Barat dan Jakarta Timur karena rumah mereka terendam banjir.
BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.
Banjir di ibu kota kembali menghentak perhatian publik. Di media sosial, nama mantan gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali disebut-sebut.
Jakarta disebut makin tidak terurus pasca Anies lengser.
"Jakarta berantakan gini pasca ditinggal Anies," celetuk pemilik akun X @Tan***.
"Jakarta pokoknya sejak Anies tidak jadi Gubernur lagi makin berantakan dah gak keurus," sahut @Romit***.
"Jakarta banjir kek gini buzzer2 cembong cuma bersuara kencang kalok gubernurnya Anies," timpal @Louis***.
Warganet juga banyak menyindir kader Partai Solidaritas Indonesia yang kerap mengkritik Anies kala jakarta dilanda banjir.
Kader partai yang dipimpin putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep tersebut kerap menyuarakan bahwa Anies tidak becus kendalikan banjir dan kemacetan di ibu kota.
"Halo Partai @psi_id Mana suara Kalian Ketika Banjir di Jakarta dari Tadi Malam Tanggal 28 Januari 2025 sampai Hari ini 29 Januari 2025, saat Pak @aniesbaswedan jadi Gurbernur begitu Semangat kalian Menghujat Pak Anies…Jangan pikir kami Lupa dengan Kelakuan kalian @psi_id !!,".sindir @Yurissa***.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: