Jokowi Disamakan dengan Soeharto, Jhon Sitorus: Penjilatnya Banyak yang Kecewa

1 month ago 26
Presiden Jokowi meninjau perkebunan kopi di Desa Kambahang, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung. (Foto: dok Kementan)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang masuk nominasi presiden terkorup versi OCCRP masih menjadi perbincangan publik. Bahkan dia dibandingkan dengan Presiden RI ke-2 Soeharto.

"Soeharto pernah menjadi presiden terkorup dunia, bahkan kelakuan bejatnya melebihi Ferdinan Marcos, Rezim paling brutal dan Gelap di Filipina," kata Pemerhati Sosial dan Politik Jhon Sitorus, dalam akun X-pribadinya, Kamis, (2/1/2024).

Lebih lanjut, dia menyentil para pendukung Jokowi yang kecewa berat atas rilis OCCRP tersebut. Padahal kata dia, para loyalisnya ingin Jokowi masuk nominasi terbaik di dalam hal apapun.

"24 tahun kemudian, Jokowi kemudian hampir menyamai prestasi itu. Sayangnya, penjilat-penjilatnya banyak yang kecewa karena sesembahannya hanya menjadi finalis di daftar tokoh paling korup itu. Mereka sangat ingin Jokowi jadi Juaranya diantara William Ruto, Bola ahmed Tinubu, Hasina, Gautam Adani dan Bashar Al- Assad," tuturnya.

Sebelumnya, OCCRP merilis sederet finalis yang masuk ke dalam Person of the Year 2024 untuk kategori kejahatan organisasi dan korupsi. Dalam rilisnya itu, Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi masuk dalam daftar pemimpin dunia paling korup.

OCCRP merupakan lembaga independen yang berfokus pada jurnalisme investigasi terbesar di dunia. Dalam rilisnya, Jokowi masuk dalam finalis tokoh terkorup. Bersama empat tokoh lainnya.

Jokowi menegaskan bahwa saat ini banyak fitnah dan framing jahat yang beredar tanpa didukung oleh bukti yang jelas. Baginya, tuduhan semacam itu hanyalah upaya untuk merusak reputasinya melalui berbagai kendaraan politik atau organisasi.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |