FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Politikus PDIP Mohamad Guntur Romli menyebut, pendaftaran sengketa Pilkada Jakarta telah ditutup.
Ia merasa bersyukur karena tim Ridwan Kamil-Suswoni alias RIDO tidak mengajukan gugatan ke MK sebagaimana isu yang berkembang sebelumnya.
"Alhamdulillah. Terima kasih Tim RIDO," ujar Guntur Romli dalam keterangannya di aplikasi X @GunRomli (12/12/2024).
Guntur Romli kemudian menyentil kubu RIDO agar berlapang dada menerima hasil Pilkada. Sebab, rakyat memang menginginkan Pramono-Rano yang menjadi pemimpin mereka.
"Kita sama-sama rido, mari bersama membangun Jakarta," tandasnya.
Sekadar diketahui, MK telah memberikan batas waktu selama tiga hari bagi mereka yang ingin mengajukan gugatan sengketa terkait hasil Pilkada.
Namun, hingga kini pada situs MK, belum nampak gugatan atas nama Ridwan Kamil-Suswono sebagai salah satu penggugat.
Sebelumnya, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno atau Bang Doel (Paslon nomor 3), dipastikan menang dalam satu putaran Pilkada DKI Jakarta 2024.
Berdasarkan hasil Real Count KPUD DKI Jakarta, yang telah mencapai 100 persen pada Kamis (28/11/2024) pagi, pasangan ini memperoleh 2.183.577 suara atau 50,07 persen.
Kemenangan ini melampaui ambang batas 50 persen plus satu suara, dengan selisih 2.943 suara, sehingga tidak diperlukan putaran kedua dalam pemilihan.
"Alhamdulillah telah mencapai 100 persen TPS," ujar Pram dalam keterangannya di aplikasi X @pramonoanung (28/11/2024).
Perolehan 50 persen plus 2.943 suara ini menandakan kemenangan satu putaran di Pilkada Jakarta 2024 untuk pasangan Pramono-Rano Karno.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: