FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Belimbing wuluh ( Averrhoea bilimbi), merupakan salah satu buah tropis yang banyak ditemukan di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Meskipun rasanya asam, belimbing wuluh memiliki berbagai manfaat kesehatan, salah satunya adalah kemampuannya dalam mempercepat proses penyembuhan luka.
Berikut kandungan belimbing wuluh sehingga dapat mendukung proses penyembuhan luka:
Kandungan Vitamin C yang Tinggi
Salah satu kandungan utama dalam belimbing wuluh yang mendukung penyembuhan luka adalah vitamin C.
Vitamin C dikenal memiliki peran penting dalam proses penyembuhan luka karena berfungsi sebagai kofaktor dalam sintesis kolagen, yaitu protein yang membantu pembentukan jaringan kulit baru dan memperkuat pembuluh darah.
Kolagen juga berperan dalam mengurangi peradangan dan mempercepat regenerasi kulit.
Sifat Antiinflamasi dan Antimikroba
Belimbing wuluh mengandung senyawa bioaktif seperti flavonoid dan tanin yang diketahui memiliki sifat antiinflamasi (anti-peradangan) dan antimikroba.
Sifat antiinflamasi ini sangat penting karena peradangan yang berlebihan pada luka dapat memperlambat proses penyembuhan dan menyebabkan infeksi.
Sementara itu, sifat antimikroba membantu melawan bakteri dan mikroorganisme lain yang dapat menginfeksi luka dan menghambat proses penyembuhan.
Kandungan Air yang Tinggi
Belimbing wuluh memiliki kadar air yang cukup tinggi, yang berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit, terutama di sekitar luka.
Kelembapan yang terjaga pada luka dapat mempercepat proses regenerasi sel dan memperbaiki jaringan kulit yang terluka, karena sel-sel kulit membutuhkan kelembapan yang cukup untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: