3 weeks ago
17
Sultan Bachtiar Najamudin
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Rakyat Indonesia diketahui memiliki sifat dermawan dan suka menyumbang. Terutama ketika membantu orang-orang miskin yang sangat butuh.
Hal tersebut menjadi dasar Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sultan Bachtiar Najamudin mengusulkan agar warga bisa patungan membantu anggaran program makan bergizi gratis.
Menurut Sultan, usulan patungan tersebut penting untuk merespon program makan bergizi gratis (MBG) yang dinilai sulit berlangsung jangka panjang apabila hanya mengandalkan APBN.
"Saya melihat begini memang negara pasti di bawah Pak Prabowo, Mas Gibran ini betul-betul ingin, ya ingin program makan bergizi gratis ini maksimal. Hanya saja kan kita tahu semua bahwa anggaran kita juga tidak, tentu tidak akan semua dipakai untuk makan gizi gratis," kata Sultan kepada sejumlah awak media di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2025) kemarin.
Sultan menilai, DNA masyarakat Indonesia itu dermawan dan suka bergotong royong. Ia pun menilai, kelebihan itu bisa dimanfaatkan pemerintah untuk menyukseskan program makan bergizi gratis.
"Contoh, bagaimana kita menstimulus agar masyarakat umum pun terlibat di program makan bergizi gratis ini. Di antaranya adalah saya kemarin juga berpikir, kenapa enggak ya zakat kita yang luar biasa besarnya juga kita mau libatkan ke sana, itu salah satu contoh," ujar Sultan.
Dengan adanya partisipasi rakyat, ia menilai pemerintah akan terbantu. Selain masyarakat, Sultan mengaku telah meminta bantuan pada duta besar negara lain agar dapat turut serta menyukseskan program makan bergizi gratis.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
