
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Band independen Methosa kembali mencuri perhatian publik setelah merilis ulang lagu mereka berjudul "Kembalikan Terang". Lagu ini sebelumnya telah masuk dalam album perdana bertajuk "Kausa Nusantara", yang diluncurkan pada Februari 2024.
Namun, permintaan tinggi dari para penggemar yang menyebut diri mereka MethosaVerse mendorong band ini untuk merekam ulang lagu tersebut dengan versi terbaru dan merilisnya secara resmi.
Kendati bukan materi baru, keputusan untuk merilis ulang lagu ini disambut hangat, terlebih mengingat reputasi Methosa yang sempat menjadi sorotan publik lewat single "Bangun Orang Waras".
Lagu tersebut sempat ditolak beberapa media karena liriknya yang dinilai terlalu vulgar dalam mengkritik pemerintah.
“Kembalikan Terang” hadir dengan nuansa musik yang lebih santai dan mudah dinikmati, menjadikannya lebih akrab di telinga pendengar umum. Lagu ini juga dianggap relevan dengan situasi sosial dan politik Indonesia saat ini, yang memicu diskusi luas di media sosial.
Salah satu figur yang turut disorot adalah Rina Nose, yang belakangan dipuji warganet karena keberaniannya dalam menyampaikan kritik melalui karya seni.
Pihak Methosa menegaskan bahwa perilisan ulang ini bukan pertanda stagnasi dalam karya mereka. Sebaliknya, band ini sedang mempersiapkan album kedua mereka, dengan single “Bangun Orang Waras” sebagai pembukanya.
Perilisan lagu ini menjadi viral setelah sebuah akun X (sebelumnya Twitter) membagikan potongan video klipnya.
“Di saat artis lain jadi buzzer, Rina Nose dan kawan berkarya dengan lagunya yang apik dan kritis pada pemerintah. Artis-artis lain yang jadi buzzer, walaupun salah lu bela. Tunggu saja, semua kalian mempertanggungjawabkan. Negeri ini rusak karena kalian ikut andil,” tulis akun tersebut, dikutip dari @CutSarina5, Jumat (11/4/2025).
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: