Lukisannya Dibredel di Galeri Nasional, Yos Supratpro Ditawari Pameran Internasional di Belanda hingga Jepang

1 month ago 29
Salah satu lukisan Yos Supratpro (Foto: Istimewa)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Sejak pameran tunggalnya di Galeri Nasional dibredel. Lukisan Yos Supratpro makin banyak dibicarakan.

Terbaru, Yos ditawari menggelar pamerannya di galeri internasional. Mulai dari Belanda, Jerman, Swiss hingga Korea Selatan.

Penawaran tidak hanya datang dari mancanegara. Di tempat lain di dalam negeri, Yos juga ditawari sejumlah galeri.

Yos diketahui mendapat tawaran untuk menggelar pamerannya di antara lain Bandung, DI Yogyakarta, di Surabaya dan Semarang.

Itu dibenarkan Yos. Namun ia tidak buru-buru menerima penawaran tersebut karena tak mau peristiwa seperti yang terjadi di Galeri Nasional terulang kembali.

“Saya perlu mempelajari dulu tawaran-tawaran tersebut agar tidak mengulang hal yang serupa,” kata Yos.

Pameran Yos sedianya digelar Kamis 19 Desember 2024 di Galeri Nasional. Namun di hari pembukaan, pamerannya dibredel.

Belakangan, Menteri Kebudayaan Fadly Zon menyebut alasannya. Ia menyebut karena terlalu vulgar.

Pameran lukisan tunggal karya Yos Suprapto berjudul “Kebangkitan: Tanah Untuk Kedaulatan Pangan” ini batal dibuka, dan para pengunjung yang hadir malam ini dilarang melihat pameran yang telah dipersiapkan sejak setahun terakhir. Pintu pameran dikunci.

"Dalam pameran itu, yang berkuasa adalah kurator. Mereka sudah bekerja sama dengan senimannya dan memilih tema tentang kedaulatan pangan. Dalam prosesnya, akhirnya ada beberapa lukisan yang tidak sesuai dengan tema. Bahkan, kurator itu sudah mendiskusikan hal tersebut dan tidak sependapat," jelas Fadli Zon dalam keterangannya, dikutip pada Senin (23/12/2024).

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |