Raker Menteri HAM dengan Komisi XIII DPR. Menteri HAM Natalius Pigai (tengah) menyampaikan paparan saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XIII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2025). Rapat kerja tersebut membahas masalah kebijakan strategis Kementerian HAM terkait pemberian amnesti, perlindungan HAM terhadap WNI dan pekerja migran di dalam dan luar negeri dan rencana kerja serta anggaran 2025. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/Spt
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai kembali mengenang momen pahit kekalahan Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden 2019 silam.
Saat itu, finalisasi perhitungan suara tengah berlangsung. Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin oleh berbagai lembaga survei dinyatakan unggul dari pasangan Prabowo-Sandiaga.
Pigai menceritakan, suasana di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta sangat sepi karena banyak orang telah meninggalkan sang jenderal.
“Waktu Pak Prabowo kalah, di rumah Kertanegara itu kosong Pak. Karena waktu itu survei-survei mengumumkan bahwa kami kalah. Padahal kami punya dokumen sendiri,” kenangnya dikutip dari kanal Youtube Akbar Faizal, pada Kamis (13/11/2025).
Pigai mengatakan, meski survei menunjukkan kekalahan, pihaknya kala itu masih optimistis bisa berjuang melalui jalur Mahkamah Konstitusi (MK).
"Kami juga memiliki harapan untuk menang kalau dibawa ke Mahkamah Konstitusi,” katanya.
Namun, ketika ia datang ke rumah Prabowo, hanya segelintir orang yang masih setia mendampingi.
"Saya datang (ke rumah Prabowo), tidak ada orang. Cuma yang ada di situ, itu ada Edhy Prabowo, ada Suryo Prabowo," Pigai menuturkan.
"(Orang-orang yang apa namanya itu?) Yang (awalnya) berteriak-teriak kosong (tidak ada lagi di sebelah Prabowo),” tambahnya.
Pigai bilang, dalam suasana sepi itulah Prabowo menyampaikan kata-kata yang membekas di hatinya.
"Pak Prabowo ngomong, Natalius kamu datang. Saya bilang, siap Bapak. Jangankan kalah, masuk jurang pun siap. Saya lebih duluan, izin Bapak,” tandasnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

















































