Ultras Garuda Indonesia melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor PSSI di GBK Arena, Senayan, Jakarta pada Jumat (14/11). (Dimas Ramadhan/JawaPos.com)
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kepastian mengenai pelatih Timnas Indonesia usai pemecatan Patrick Kluivert hingga saat ini masih menjadi tanda tanya. Belum ada kejelasan siapa sosok yang akan melanjutkan tugas kepelatihan di Timnas Indonesia.
Kondisi itu mulai membuat para pencinta sepak bola di Indonesia resah. Pasalnya, jika itu terus dibiarkan berlalu, prestatis Timnas Indonesia bisa semakin menurun di ajang internasional.
Keresahan itu salah satunya disuarakan kelompok suporter Timnas Indonesia, Ultras Garuda Indonesia. Mereka bahkan melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor PSSI di GBK Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/11) siang.
Berdasarkan pantauan di lokasi, puluhan massa Ultras Garuda memulai aksinya dengan melakukan long-match dari depan kantor TVRI di Jalan Gerbang Pemuda. Mereka sudah berkumpul dengan pakaian serba hitam sejak pukul 14.00 WIB.
Massa aksi unjuk rasa Ultras Garuda baru bergerak ke Kantor PSSI mulai pukul 15.00 WIB. Mereka berjalan dengan membentangkan sejumlah spanduk baik ukuran kecil maupun besar.
Spanduk-spanduk yang dibawa oleh Ultras Garuda antara lain "Erick Out", "Road Map Kok Ribet", "Menpora Evaluasi Ketum PSSI", dan sebagainya. Sementara spanduk besar yang terbentang panjang bertuliskan "Revolusi Total PSSI" dengan tambahan tagar #ErickOut dan #AryaOut.
Arya Sinulingga sebagai Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI juga dituntut oleh suporter untuk meninggalkan PSSI.
"Erick Thohir Out! Kick politic From football," tulis beberapa spanduk yang dibentangkan massa.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:


















































