
FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Pembahasan terkait isu ijazah palsu dari mantan presiden Joko Widodo seperti tidak ada habisnya.
Apalagi baru-baru ini, pernyataan Menarik diungkap politisi senior PDI Perjuangan, Beathor Suryadi, terkait kasus tersebut.
Beathor mengungkap Andi Widjajanto mantan Gubernur Lemhannas dan tokoh PDIP disebut pernah melihat langsung dokumen ijazah milik Jokowi yang diyakini tidak otentik.
Dalam kesaksiannya, Andi menyaksikan dokumen tersebut saat masa pencalonan Jokowi di Pilpres 2014.
Namun, menurutnya, ijazah itu merupakan cetakan ulang yang diproduksi tahun 2012 ketika Jokowi mendaftar sebagai calon Gubernur DKI Jakata.
“Andi belum sadar kalau yang ia lihat itu cetakan 2012. Itu digunakan untuk keperluan Pilgub DKI,” ujar Beathor.
Beathor juga menuding proses pencetakan ijazah dilakukan secara diam-diam di kawasan Pasar Pramuka, Jakarta Pusat, oleh tim relawan Jokowi yang berasal dari Solo.
Eks Sekertaris BUMN, Said Didu lewat cuitan di akun X pribadinya, kesalahan dan kebobrokan perlahan mulai terungkap
Mau bagaimana pun caranya disembunyikan, ia menyebut hal tersebut akan segera terungkap.
“Kesalahan dan kebobrokan selama ini disembunyikan di bawah karpet mulai terbuka,” tulisnya dikutip Minggu (22/6/2025).
Bahkan, Said Didu mengungkap kebohongan yang disembunyikan dibawah kulit pun akan segera terungkap.
“Kebohongan yg selama ini disembunyikan di bawah kulit mulai terkuak,” tuturnya.
(Erfyansyah/fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: