1 month ago
24
Kristia Budhyarto alias Dede Budhyarto --twitter / @kangdede78
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Komisaris Independen PT Pelni, Kristia Budhyarto, atau yang akrab disapa Dede Budhyarto, turut membela Jokowi dari serangan yang dilancarkan oleh kelompok-kelompok tertentu belakangan ini.
Dede menyoroti adanya upaya-upaya yang dianggapnya tidak fair untuk menjatuhkan Jokowi dengan menggunakan kendaraan organisasi non-pemerintah (NGO) yang menurutnya terkait dengan kepentingan asing.
Dede menuding kelompok yang kalah dalam Pilpres mencoba untuk memanfaatkan NGO yang ia sebut sebagai penjajah binaan Yahudi.
"Gerombolan bajingan tengik kalah Pilpres mencoba menghantam Presiden ke-7 dengan menggunakan kendaraan NGO penjajah binaan Yahudi bernama OCCRP," ujar Dede dalam keterangannya di aplikasi X @kangdede78 (5/1/2025).
Ia menganggap bahwa upaya tersebut gagal total dan tidak akan berhasil menjatuhkan Jokowi. "Gagal total," cetusnya.
Ia juga menyinggung soal rendahnya kualitas argumentasi dari mereka yang mengkritik, dengan menyebut netizen yang terlibat dalam perdebatan tersebut memiliki IQ rendah.
Lebih lanjut, ia mengaku tidak senang terhadap beberapa jurnalis yang menurutnya hanya mengejar keuntungan pribadi dengan bekerja sama dengan NGO tersebut.
Ia menggambarkan para jurnalis tersebut sebagai opportunis yang duduk santai di kafe mewah, menikmati cerutu dan anggur, sambil menertawakan kritik dari masyarakat atau netizen.
"Jurnalis oportunis pemakan duit berkedok NGO duduk manis ngisep cerutu dan nge-wine di Cafe mewah sambil mentertawakan netijen keok IQ2416, meraung-raung," tandasnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
