Denny Siregar Tantang Pemerintah: Serius Bereskan Ormas atau Sekadar Omong Kosong?

5 hours ago 3
Denny Siregar

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah berencana mengumpulkan data organisasi masyarakat (ormas) yang dinilai menghambat investasi.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengumumkan langkah ini kemudian disusul Luhut Binsar Pandjaitan.

Menanggapi kebijakan tersebut, sutradara film 'Sayap-sayap Patah', Denny Siregar, mengungkapkan kritiknya melalui akun Instagram pribadinya.

Ia mempertanyakan alasan pemerintah yang terlalu mengandalkan administrasi dan birokrasi dalam menangani ormas yang mengganggu dunia usaha.

“Pemerintah kita itu kenapa senangnya administrasi dan birokrasi ya? Padahal gampang sebenarnya," ujar Denny (14/3/2025).

Dikatakan Denny, pemerintah bisa meminta pihak Kepolisian untuk menjadi perpanjangan tangannya kepada ormas-ormas yang dimaksud.

"Minta polisi sebarkan informasi ke ormas-ormas itu, siapapun yang mengganggu usaha akan berhadapan dengan pemerintah. Dan benar-benar dilaksanakan. Bukan omong-omong doang,” cetusnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa pemerintah akan menindaklanjuti persoalan terkait ormas yang diduga menghambat investasi.

Airlangga menyebut pihaknya akan melakukan pendataan terhadap ormas-ormas yang terindikasi melakukan aksi premanisme.

"Kami akan menelusuri satu per satu. Ada banyak yang telah kami data," ujarnya saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (13/3/2025) malam.

Sebagai latar belakang, keluhan mengenai aksi ormas yang mengganggu jalannya operasional bisnis pertama kali disampaikan oleh para pengusaha di kawasan industri.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |