Guntur Romli Cermati Beban Utang Gara-gara Proyek Kereta Cepat, Netizen : Kemana Aja

2 hours ago 7
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Mohamad Guntur Romli

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Guntur Romli mengapresiasi pandangan rekan separtainya di PDIP Perjuangan, Darmadi Durianto.

Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI dengan Dirut PT Kereta Api Indonesia (KAI) membahas soal utang Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Jakarta-Bandung (Woosh), Darmadi blak-blakan soal utang.

Guntur Romli menyebut penjelasan yang diberikan oleh Darmadi sangat detail dengan angka-angka fantastis di dalamnya.

Terutama utang Woosh dalam dua tahun terakhir yang angkanya sudah hampir mencapai Rp 23 triliun.

“BEBAN HUTANG GARA-GARA PROYEK KERETA CEPAT (WHOOSH). Detail sekali Prof Darmadi Durianto dari Fraksi PDI Perjuangan membelejeti hutang Kereta Api yg dlm 2 tahun sudah hampir 23 Triliun,” ungkapnya dikutip Sabtu (18/10/2025).

Tidak hanya itu, falam RDP itu Darmadi membahas soal beban utang gara-gara mega proyek tersebut.

“Juga beban utang gara-gara proyek Kereta Cepat Whoosh. #PDIPerjuangan #Whoosh #KeretaApi,” sambungnya.

Menariknya, komentar-komentar netizen dalam unggahan Guntur Romli ini menyebut banyak pejabat yang justru cuci tangan dan lepas tanggung jawab dari masalah ini.

Mereka menyoroti mengapa baru sekarang banyak yang koar-koar masalah ini.

“Ini khan lucu dulu yang lolosin anggaran, sekarang cuci tangan. Sejarah mencatat ini. Jadi pahlawan kesiangan tapi ketauan modusnya,” kata netizen.

“Halah…. Dulu kemana aja??? yang punya akun juga, kemana aja lu selama ini?,” lata lainnya.

“Yg menjalankan KCIC itu presiden jokowi dari PDIP,, DPRnya juga PDIP, mereka yg merancang, mereka yg meloloskan, mereka yg mark up harga, mereka yg diem2 ambil untung, sekarang mereka juga yg protes?,” kata lainnya lagi.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |