Jangan Berburuk Sangka, Allah SWT Hanya Sedikit Menunda

1 day ago 8
Ustaz Adi Hidayat

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Berburuk sangka dapat membuat kita merasa frustrasi dan putus asa. Namun, dengan memahami bahwa Allah SWT memiliki hikmah dan rencana yang lebih baik, kita dapat lebih sabar dan percaya bahwa Allah akan memberikan jawaban yang terbaik pada waktu yang tepat.

Dengan memahami hal ini, kita dapat lebih tenang dan percaya diri dalam menghadapi tantangan hidup.

Berikut konsep yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Meningkatkan kesabaran dan kepercayaan kepada Allah SWT.
  2. Menerima bahwa rencana Allah SWT mungkin berbeda dengan keinginan kita.
  3. Berusaha memahami hikmah di balik setiap kejadian.

Berdasarkan ceramah dari Ustaz Adi Hidayat (UAH), ia menyatakan bahwa Allah bukannya tidak mengabulkan, namun sedang menunda.

"Boleh jadi bukan Allah tidak mengabulkan, tapi yang pertama, mungkin Allah menunda sampai anda siap menerimanya," kata Ustaz Adi Hidayat dilansir YouTube Jumat, (18/4/202).

Ustaz Adi Hidayat juga memberikan penjelasan, bahwa Allah SWT ingin pahala hambanya terus mengalir dari pintu mana saja.

"Dan dibalik penundaan itu ada pahala mengalir, bukankah orang kalau belum dijawab minta lagi, dan lagi," jelasnya.

Lebih lanjut, Ia memberikan salah satu contoh kasus yang pernah dialami oleh Nabi Muhammad SAW, saat beliau sedang meminta namun tidak dikabulkan saat itu juga oleh Allah SWT.

"Nabi Muhammad minta dikabulkan doanya supaya kiblat diarahkan ke Masjidil Haram, tadinya ke Palestina di Masjidil Aqsa, minta kepada Allah," ujarnya.

Kemudian, untuk menjawab doa Nabi Muhammad SAW yang tertunda, yang dituangkan dalam Qur'an Surat ke-2.

"Lalu turun Qur'an surat ke-2 ayat 144 paling kiri sebelah bawah, kata Allah kami sering perhatikan kamu mengadahkan wajahmu ke langit, minta minta minta diperhatikan Allah," sambungnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |