Jokowi Pilih Tetap Tinggal di Rumah Lamanya di Solo, Bukan di Rumah Pensiun di Colomadu

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Presiden ke-7 RI Joko Widodo memastikan tidak akan menempati rumah pensiun yang disiapkan negara di Jalan Adi Sucipto, Colomadu, Karanganyar. Ia lebih memilih tetap tinggal di rumah pribadinya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, tempat yang selama ini menjadi kediamannya bersama keluarga.

Jokowi menjelaskan, rumah pensiun tersebut masih berada di bawah kewenangan Sekretariat Negara (Setneg) karena belum rampung dibangun dan belum diserahkan kepadanya.

“Rumah itu masih kewenangan Sekretariat Negara karena belum diserahkan kepada saya, dan saya lihat juga belum selesai,” ujar Jokowi, dikutip Kamis (30/10/2025).

Ia menambahkan, desain rumah tersebut digarap oleh seorang arsitek dengan tetap memperhatikan masukan darinya. Namun, Jokowi mengaku belum tahu sejauh mana progres pembangunan rumah itu.

Setelah resmi diserahkan, Jokowi berencana memanfaatkan rumah tersebut sebagai tempat pertemuan dan diskusi. Ia juga membuka kemungkinan rumah itu akan digunakan untuk kegiatan publik.

“Rumah itu nanti mungkin bisa dipakai untuk pertemuan-pertemuan. Kalau suatu saat dibuka untuk publik, tidak masalah,” jelasnya.
Meski disiapkan rumah baru oleh negara, Jokowi menegaskan dirinya lebih nyaman tinggal di kediaman lamanya di Solo.

“Sudah punya rumah kok. Meskipun rumahnya kecil, tetap senang di rumah yang lama,” ucapnya.

Keputusan ini menegaskan bahwa setelah masa jabatannya berakhir, Jokowi tidak akan berpindah domisili. Ia ingin tetap dekat dengan masyarakat dan menjalani kehidupan sederhana seperti sebelumnya.