Kadang Tidak Disadari, Kebiasaan Ini Bisa Bikin Puasa Sia-Sia

1 month ago 44
Ilustrasi. Puasa Muharram memiliki keutamaan pahala dilipatgandakan.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Puasa di bulan Ramadhan bukan sekadar menahan diri dari rasa lapar dan haus, tetapi juga merupakan proses pendidikan jiwa yang bertujuan untuk meningkatkan ketakwaan.

Namun, sayangnya, banyak orang yang tidak menyadari bahwa kebiasaan buruk yang mereka lakukan justru dapat mengurangi pahala puasa, bahkan membuatnya sia-sia.

Syaikh Prof. Dr. Abdurrahman As-Sudais, Imam dan Khatib Masjidil Haram Makkah, memberikan nasihat penting kepada umat Islam mengenai hal ini.

Ia menyesalkan bahwa ada banyak orang yang berpuasa tetapi justru menghabiskan waktunya dengan tidur di siang hari dan begadang di malam hari untuk menonton film, acara televisi, serta menghabiskan waktu di media sosial tanpa manfaat.

Lebih parah lagi, ada yang terjerumus dalam dosa-dosa seperti ghibah (menggunjing), adu domba, menyebarkan hoaks, dusta, dan desas-desus yang merugikan orang lain.

Dalam sabda Rasulullah SAW disebutkan:
"Barang siapa tidak meninggalkan perkataan dan perbuatan yang haram, serta kebodohan, maka Allah tidak butuh dia meninggalkan makanan dan minuman." (HR. Bukhari)

Hadits ini menunjukkan bahwa puasa bukan hanya tentang menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga menahan diri dari segala bentuk keburukan yang dapat merusak pahala puasa.

Puasa sebagai Pendidikan Jiwa
Syaikh As-Sudais menekankan bahwa puasa adalah bentuk pendidikan spiritual yang mendidik jiwa untuk mengendalikan hawa nafsu dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Oleh karena itu, seorang Muslim harus lebih berhati-hati agar tidak tertipu oleh godaan setan, baik dari golongan jin maupun manusia, yang berusaha merusak nilai ibadah puasanya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |