4 hours ago
4
FAJAR.CO.ID, INTERNASIONAL-- Wafatnya Paus Fransiskus pada Senin, 21 April 2025, menggema di penjuru dunia. Bahkan kepergiannya menimbulkan ragam pertanyaan.
Salah satu pertanyaan populer di linimasa sosial media saat ini yakni siapa sosok yang akan mengganti Paus Fransiskus.
Pencarian ini turut memunculkan nama-nama kandidat kuat yang disebut-sebut akan melanjutkan tongkat kepemimpinan Vatikan.
Berdasarkan hasil pencarian, terdapat empat nama yang menonjol sebagai kandidat pengganti:
- Peter Erdo
Kardinal dari Hungaria ini menjabat sebagai Uskup Agung Esztergom-Budapest. Ia adalah kandidat kuat dari kalangan konservatif Gereja dan dikenal sebagai pakar hukum kanon.
- Pietro Parolin
Sekretaris Negara Vatikan ini disebut-sebut sebagai kandidat paling kuat. Ia juga merupakan perdana menteri de facto Vatikan. Namanya mencuat saat Vatikan berperan sebagai mediator dalam konflik Rusia-Ukraina.
- Luis Antonio Tagle
Kardinal asal Filipina ini dijuluki 'Fransiskus dari Asia'. Ia dikenal sebagai tokoh populer di kalangan progresif dalam Gereja Katolik. Usianya kini 67 tahun.
- Peter Turkson
Tokoh asal Ghana ini dikenal sebagai penasihat dekat Paus Fransiskus, terutama dalam isu perubahan iklim dan keadilan sosial.
Adapun prosesi pemilihan paus baru dilaksanakan setelah pemakaman paus lama yang digelar setelah empat sampai 6 hari setelah meninggal karena menjalankan ritual panjang sesuai aturan Gereja Katolik Roma.
Berikut tahapan dan proses pemilihan paus baru:
- Pemilihan Paus baru
Konklaf untuk memilih Paus baru dimulai di Kapel Sistina Vatikan antara 15-20 hari setelah kematian. Para kardinal itu dikarantina di Vatikan selama Konklaf berlangsung. Tanggal Konklaf itu belum ditentukan sejauh ini.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
