Menkes Sebut Celana Ukuran 33 ke Atas Obesitas, Umar Hasibuan: Itu Body Shaming ke Presiden

5 hours ago 3
Prabowo pidato perayaan hari buruh internasional di kawasan Monas Jakarta, pada Kamis (1/5/2025)

FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Kader PKB, Umar Hasibuan menyoroti tajam komentar dari Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.

Adapun komentar dari Budi Gunadi Sadikin terkait laki-laki dengan ukuran celana jeans di atas nomor 32 atau 33 sudah bisa dikategorikan obesitas.

Merespon pernyataan tersebut, melalui cuitan di akub media sosial X pribadinya, Umar Hasibuan memberikan kecaman.

Ia menantang Menkes tersebut untuk menyampaikan komentarnya ini di depan Presiden Prabowo Subianto.

“Celana jeans saya no 38. Coba lu sampekan ini di muka pak prabowo lgsg?,” tulisnya dikutip Kamis (15/5/2025).

“Berani gak? Elu itu menkes plg ngawur dlm
Sejarah,” tambahnya.

Umar lanjut menyebut apa yang dikatakan oleh Budi Gunadi Sadikin sudah termasuk body shaming.

“Dan elu body shaming ke presiden Prabowo,” tuturnya.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan kembali pentingnya menjaga berat badan ideal demi menghindari berbagai risiko penyakit yang bisa memengaruhi usia harapan hidup, terutama pada pria.

Dalam pernyataan kepada media di Jakarta, Rabu (14/5/2025), Budi, menyampaikan bahwa ukuran celana jeans pria dapat digunakan sebagai indikator sederhana untuk mengenali kondisi obesitas.

Ia mengingatkan bahwa pria yang menggunakan celana jeans dengan ukuran di atas 32 perlu waspada terhadap risiko kesehatan yang lebih besar.

"Kalau laki-laki beli celana jeans masih di atas ukuran 32 atau 33, itu sudah pasti obesitas. Itu menghadap Allah-nya lebih cepat dibanding yang ukurannya 32 atau ke bawah," kata BGS, akronim namanya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |