Polres Jaksel Periksa Mitra Dapur SPPG Kalibata Terkait Dugaan Penipuan Dana Program MBG

6 hours ago 5

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Penyelidikan atas dugaan penipuan dan penggelapan dana Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus berlanjut.

Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan kembali memeriksa sejumlah saksi dari pihak pelapor, yakni Mitra Dapur SPPG Kalibata.

Pemeriksaan berlangsung selama enam jam di kantor Polres Metro Jakarta Selatan, dan melibatkan berbagai pihak dari internal dapur mitra, termasuk pelapor, korban, bagian administrasi, operasional, serta individu yang memahami perjanjian kerja sama antara yayasan penyelenggara MBG dengan korban, Danna Harly.

Kuasa hukum korban menyatakan bahwa fokus pemeriksaan kali ini adalah mendalami dokumen perjanjian kerja sama antara yayasan dengan pihak korban, terutama menyangkut pembagian dana yang diterima.

"Perjanjian MBG itu Rp 15.000 per porsi dipotong Rp 2.500 untuk Yayasan. Kita terima Rp 12.000, namun saat berjalan hanya Rp 13.000 dan masih dipotong juga Rp 2.500. Jadi kita terima Rp 10.500,” jelas Danna saat ditemui usai pemeriksaan pada Rabu (23/4/2025).

Sebagai informasi, Mitra Dapur SPPG Kalibata bertugas mendistribusikan makanan bergizi ke 19 sekolah di wilayah Kalibata, Jakarta Selatan. Setiap harinya, mereka mengelola dan mengirimkan sekitar 3.400 porsi makanan.

Namun, sejak pihak yayasan tak kunjung melakukan pembayaran sebagaimana disepakati, kegiatan operasional dapur sempat terhenti selama sepekan.

Akhirnya, pihak Mitra Dapur SPPG Kalibata melaporkan dugaan penipuan dan penggelapan dana kepada kepolisian.

Sementara itu, penyelidikan terus dilakukan guna mengungkap adanya pelanggaran administratif maupun pidana dalam pelaksanaan program MBG ini, yang seharusnya bertujuan meningkatkan gizi siswa sekolah secara gratis dan transparan.
(Wahyuni/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |