
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyampaikan bahwa Kepolisian RI membuka layanan hotline di nomor 110 untuk memberikan pelayanan maksimal kepada para pemudik selama masa Lebaran 2025.
“Masyarakat yang membutuhkan layanan pada saat mudik, bisa menghubungi layanan hotline yang kami siapkan,” katanya usai rapat koordinasi (rakor) persiapan mudik Lebaran 2025 di Jakarta, Senin.
Ia berharap nomor layanan tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para pemudik yang membutuhkan bantuan kepolisian.
Dalam kesempatan yang sama, Jenderal Pol. Sigit juga menyebutkan bahwa Operasi Ketupat 2025 akan dilaksanakan dalam dua wilayah operasi. Untuk wilayah Lampung hingga Bali, operasi akan berlangsung selama 17 hari, sedangkan di 28 polda lainnya digelar selama 14 hari.
“Akan dilaksanakan 14 hari dimulai dari tanggal 23 untuk yang 8 Polda dan tanggal 26 Maret untuk yang 28 Polda lain,” katanya.
Sejumlah rekayasa lalu lintas juga telah disiapkan, seperti penerapan sistem satu arah (one way) yang akan disesuaikan dengan kondisi di lapangan, serta pembatasan kendaraan sumbu tiga. Namun, kendaraan pengangkut bahan baku, BBM, dan kendaraan yang dikecualikan tetap diperbolehkan melintas.
“Ini semua dimaksud agar masyarakat bisa melaksanakan mudik dengan aman dan lancar,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolri juga memaparkan prediksi puncak arus mudik dan balik Lebaran 2025. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28–30 Maret 2025, sementara arus balik diprediksi pada 5–7 April 2025.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: