
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pakar penyakit dalam dan spesialis hematologi-onkologi medis, Prof. dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD-KHOM, kembali mengingatkan masyarakat akan pentingnya tes HIV bagi ibu hamil.
Melalui akun X (dulu Twitter) pribadinya, @ProfesorZubairi, ia membagikan edukasi mendalam terkait pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak yang dinilai sangat krusial.
Dalam unggahan tersebut, Prof. Zubairi menekankan bahwa tes HIV untuk ibu hamil memiliki peran besar dalam upaya melahirkan generasi sehat tanpa HIV.
"Seberapa Penting Tes HIV untuk Ibu Hamil? Jawabannya: penting banget”, kata Zubairi dikutip X @ProfesorZubairi dikutip Sabtu (26/4/2025).
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa tes HIV pada pasangan suami istri cukup dilakukan satu kali, asalkan keduanya menjalani tes secara bersamaan. Jika hasil tes menunjukkan bahwa kedua pasangan negatif HIV, maka risiko penularan tidak ada dan tidak diperlukan tindak lanjut dalam konteks HIV.
Namun, bila salah satu atau keduanya terdeteksi positif, maka penanganan medis segera harus dilakukan.
"Kalau dua-duanya negatif, aman. Kalau ternyata suami positif dan istri juga positif, maka si ibu harus mulai minum obat antiretroviral (ARV) secepatnya, idealnya sebelum kehamilan masuk enam bulan," tulisnya dalam unggahan tersebut.
Ia menjelaskan bahwa ARV sangat efektif dalam menurunkan jumlah virus dalam tubuh hingga ke tingkat yang sangat rendah atau nyaris nol. Dengan kondisi tersebut, potensi penularan HIV dari ibu ke bayi dapat ditekan sedemikian rupa, bahkan hingga nyaris tidak ada.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: