Setelah Harvard, Pemerintah Trump Ancam Columbia University

4 weeks ago 25
Columbia University

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Universitas Columbia di New York, mendapat ancaman dari pemerintah Amerika Serikat (AS), Donald Trump berupa pencabutan akreditasi pada Rabu waktu setempat.

Bukan tanpa alasan, tetapi mahasiswa Yahudi yang mendapatkan pelecehan diabaikan oleh universitas tersebut.

Sebelumnya langkah keras diambil pemerintah Donald Trump ke Universitas Harvard. Adapun ancaman yang hadir itu merujuk ke pendanaan federal dan prestise-nya Universitas Columbia di New York.

Masalah ini menjadi sorotan besar, salah satunya disampaikan langsung oleh Menteri Pendidikan AS Linda McMahon.

"Universitas Columbia tidak peduli saat mahasiswa Yahudi menghadapi pelecehan," tegas Linda MCMahon, dikutip Minggu (8/6/2025).

Linda MCMahon juga menuduh sekolah Ivy League yang bereputasi baik itu "melanggar perlindungan Judul VI".

Tudingan itu berpatokan pada undang-undang nasional yang melarang penerima dana federal melakukan diskriminasi atas dasar ras, warna kulit, atau asal negara.

"Setelah serangan teror Hamas pada 7 Oktober 2023 di Israel, pimpinan Universitas Columbia bertindak dengan ketidakpedulian yang disengaja terhadap pelecehan mahasiswa Yahudi di kampusnya," jelas Linda McMahon

Dengan demikian dapat dipastikan universitas Columbia akan kehilangan akses ke semua dana federal pasca pencabutan akreditasi.

Mahasiswa yang kuliah di universitas tersebut juga tidak akan dapat menerima pinjaman federal untuk biaya kuliah begitupun dengan dana hibah.

Upaya untuk menargetkan elit pendidikan dan menghancurkan universitas, para kritikus menuduh pemerintahan Trump menggunakan tuduhan anti-Semitisme.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |