eks penerjamah STY, Jeje.
FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Polemik antara penerjemah Shin Tae-yong, Jeje dan pemain Timnas Indonesia, Eliano Reijnders masih berlanjut.
Kalau ini respon datang dari pelatih Eliano di Persib Bandung, Bojan Hodak yang memberikan pernyataan keras Jeje.
Berawal dari Jeje dalam sebuah podcast menyebut bahwa masuknya Eliano Reijnders saat Indonesia unggul 2-1 atas Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi penyebab tim kebobolan dan akhirnya hanya meraih hasil imbang 2-2.
Namun, fakta yang terungkap justru berbeda. Dimana, Eliano masuk saat skor masih imbang 1-1, bukan saat Indonesia unggul.
Merespon kabar ini, Bojan Hodak kemudian memberikan pembelaan ke pemainnya.
Ia balik menyindir Jeje mengakui pemain bernomor punggung 2 itu menjadi rekrutan terbaik Persib Bandung musim ini.
"Dia pemain top. Dia datang ke sini (Persib) dan bisa bermain di banyak posisi. Dia masih muda banyak berlari bisa 10 km. Dia selalu tersenyum dan jadi salah satu pemain terbaik kami," kata Hodak.
"Saya melihat ada penerjemah yang bicara omong kosong soal dia (Eliano). Orang harus fokus pada pekerjaannya jadi penerjemah, buka bola," tegasnya.
Soal pernyataan Jeje soal Eliano ini, ia sendiri sudah mengakui kesalahannya, menegaskan bahwa ia tidak bermaksud menjelekkan pemain manapun
Di klarifikasi yang disampaikannya, tujuannya hanya untuk menjelaskan konteks pertandingan.
(Erfyansyah/fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:


















































