6 hours ago
6
Dedi Mulyadi Sentil Pabrik Aqua di Subang (tangkapan layar)
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melontarkan kritik tajam kepada perusahaan air minum Aqua saat melakukan kunjungan ke pabriknya di Subang. Dalam sidak tersebut, ia menyoroti ketimpangan antara keuntungan besar yang diraup perusahaan dengan kondisi masyarakat di sekitar lokasi yang justru kesulitan mendapatkan air bersih.
“Kenapa longsor? Karena di atasnya itu ada sawah Pak, sawah. Karena airnya diambilin, pohonnya ditebangin,” ujar Dedi saat memeriksa sumber air di area pabrik, dikutip dari kanal YouTube KDM, Rabu (22/10/2025).
Ia mengatakan, kerusakan lingkungan di daerah pegunungan Subang harus menjadi perhatian serius. Aktivitas industri, kata dia, tak bisa dibiarkan merusak keseimbangan alam dan merugikan warga.
Tak hanya itu, Dedi juga menyoroti soal infrastruktur jalan yang dibangun pemerintah provinsi, tetapi justru lebih banyak dimanfaatkan untuk kepentingan perusahaan besar seperti Aqua.
“Jalur jalan yang bagus dibangun provinsi tiap hari ini hanya akan membahagiakan PT Aqua,” katanya tegas.
Ia menyebut, biaya perbaikan jalan setiap tahun cukup besar, namun kerusakan terus terjadi karena lalu lalang kendaraan berat milik perusahaan.
“Itu biaya jalannya berapa kita bangun dalam setiap tahun. Nah kemudian peristiwa kemarin yang mobil lolos rem nabrak tiga orang sampai meninggal itu pembelajaran penting,” ujarnya.
Dedi juga menilai pengawasan terhadap kendaraan industri masih lemah.
“Bahwa standarisasi kendaraan yang digunakan oleh perusahaan ini lemah. Mobil yang besar itu selain mobil industri, tapi kalau yang naik ke atas ceater, mobil gede itu sebenarnya tinggal mobil pengangkut air mineral Aqua. Yang lain udah nggak ada, karena tambang udah saya tutup,” ungkapnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
