
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Empat hari pertama Ramadan 2025 di kota Makassar terus diwarnai aksi kriminalitas jalanan.
Bukan hanya teror busur oleh sekelompok geng motor, tapi juga baru-baru ini, terjadi perang antar kelompok yang menimbulkan kerusakan mobil warga.
Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Wahiduddin mengatakan, perang antar kelompok itu terjadi di Jalan Rappocini Raya, Kecamatan Rappocini, Selasa (4/3/2025).
"Kejadiannya sekitar pukul 04.50 Wita," ujar Wahid kepada fajar.co.id, Selasa siang.
Diceritakan Wahid, kedua kelompok pemuda yang terlibat perang itu masing-masing dari lorong 3 dan 5.
"Menurut saksi, saat adzan subuh terdengar teriakan saling lempar batu antar pemuda," bebernya.
Wahid bilang, akibat perang antar kelompok itu, warga setempat ketakutan keluar rumah.
"Warga merasa ketakutan karena ada aksi saling lempar batu," tandasnya.
Tambahnya, sekitar pukul 05.05 wita, personil Polsek Rappocini dan Jatanras Polrestabes Makassar tiba di TKP.
"Tapi para pelaku tawuran melarikan diri," sebutnya.
Meskipun sempat melarikan diri, Wahid menuturkan bahwa sedikitnya empat pemuda diringkus setelah pihaknya melakukan penyisiran.
"Kami melakukan penyisiran di sekitar TKP dan mengamankan beberapa pemuda yang diduga melakukan Tawuran," sebutnya.
Masing-masing pemuda yang diamankan di antaranya, MH (18), MD (17), ML (17), dan MI (16).
Kata Wahid, akibat perang kelompok itu, sebuah mobil merk Picanto warna Silver milik salah seorang warga terkena lemparan batu.
"Mobil ini mengalami kerusakan kaca pecah pada bagian belakang dan pot bunga milik warga yang disimpan di depan rumah pecah," kuncinya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: