
FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Laga pekan ke-27 Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 antara Persik Kediri menghadapi PSM Makassar meninggalkan kontroversi.
Sebelumnya, PSM Makassar berhasil membawa pulang satu poin dari markas Persik Kediri.
Hal ini dipasitkan usai PSM Makassar harus puas bermain imbang menghadapi Persik Kediri
Laga yang berlangsung di Stadion Gelora Soepriadi, Selasa (11/3/2025) berakhir sama kuat 2-2.
Gol PSM Makassar tercipta di menit ke-16 lewat gol bunuh diri Rohit Chand dan balasan oleh Persik Kediri di menit ke-44 lewat Ze Valente
Sementara dua gol di babak kedua tercipta lewat Vava Mario di menit ke-60 dan dibalas di masa injury tim oleh Abdul Rahma di menit ke-90+4.
Satu momen yang jadi kontroversi di laga ini karena keputusan wasit yang tidak memberikan pinalti ke PSM Makassar.
PSM sebetulnya berpeluang menang andaikan wasit memberikan hadiah penalti karena pemain Persik handball di area kotak terlarang.
Namun wasit Chandra memutuskan tidak penalti meski sudah mengecek lewat VAR.
Hal inilah yang kemudian dikritik oleh asisten pelatih PSM Makassar, Ahmad Amiruddin.
“Terlepas dari itu, kita harus sadar VAR itu hanya teknologi hanya membantu dan memutuskan hanya manusianya,” kata Ahmad Amiruddin di sesi konferensi pers usai laga.
“Saya tidak mau berkomentar jauh bagaimana kejadian di kotak Pinalti Persik,” ujarnya.
Meski merasa dicurangi, Coach Amir tetap bersyukur timnya bisa membawa pulang satu poin di laga ini.
“Alhamdulillah kita bisa merebut satu poin disini, walaupun secara target kita gagal meraih tiga poin,” tuturnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: