FAJAR.CO.ID — Dokter Spesialis Ortopedi, Asa Ibrahim membagikan beberapa tanda-tanda gejala awal penyakit saraf. Salah satunya yakni ketika sering kesemutan.
“Sering kesemutan bisa mengindikasikan gejala awal penyakit saraf terjepit (di tangan, siku, bahu, pinggang, leher, dsb), bisa juga mengindikasikan penyakit saraf/neuropati akibat penyakit metabolik, misalnya diabetes. Apa semua kesemutan menandakan penyakit?,” kata Dokter Asa, dalam akun X, pribadinya, Rabu, (8/1/2025).
Dia menyatakan, jika tangan atau kaki kesemutan saat abis duduk lama, atau tangan ditekuk lama, habis itu begitu hilang dengan cepat, itu berarti jenis kesemutan yang normal terjadi karena ada penekanan sementara pada saraf di lengan atau kaki. Setelah tidak keteken lagi, ya terus baik-baik saja.
“Misalnya ni, kamu lagi duduk di toilet duduk lama gitu, sangat mungkin ada penekanan pada saraf di bagian pantat, aliran sarafnya jadi kurang baik, ada semacam penurunan aliran darah sementara pada sarafnya, terus jadi kesemutan deh, begitu berdiri, alirannya normal lagi, sembuh,” tuturnya.
Sedangkan kesemutan yang tidak normal jika kesemutan tanpa ada pencetus, tidak ada apa-apa, tidak habis melipat tangan, kaki atau apa-apa, tau-tau kesemutan.
Kesemutan yang muncul terus hilangnya lama, lebih 1 menit bahkan lebih baru hilang, maka perlu hati-hati. Mungkin sarafnya sudah ada problem. Ketiga, ketika kesemutan di banyak tempat.
Keempat, kesemutan diikuti gejala saraf lain, seperti rasa panas, terbakar, kesetrum, ditusuk jarum, sulit menggerakkan jari atau tangan atau kaki.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: