
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Politikus senior Akbar Faizal memberikan peringatan keras kepada pemegang kekuasaan agar menjaga kekuasaannya dengan integritas dan kejujuran.
Akbar menyinggung kecenderungan penguasa untuk membenarkan tindakannya sendiri atas nama rakyat.
“Jaga baik-baik kekuasaan yang sedang kamu pegang," ujar Akbar di X @akbarfaizal68 (16/4/2025).
Dikatakan Akbar, seorang penguasa akan selalu memiliki alasan sebagai pembenar dari seluruh perilaku kekuasaan yang dia lakukan.
"Dan, ‘ini demi rakyat’ adalah kalimat yang paling sering muncul untuk itu,” cetusnya.
Akbar juga menyinggung bagaimana sejarah mencatat banyak pemimpin yang jatuh karena gagal menakar kualitas kejujuran mereka.
Menurutnya, kekuasaan yang tak dibarengi ketulusan hanya akan menciptakan kehinaan di ujungnya.
“Allah juga punya cara menilai kejujuran hati dan perilakumu. Sejarah mencatat tak sedikit penguasa yang berakhir hina karena kealpaan mengukur kualitas kejujuran,” tambahnya.
Sebelumnya, mantan Presiden Jokowi masuk dalam nominasi pejabat terkorup versi OCCRP yang merupakan singkatan dari Organized Crime and Corruption Reporting Project. Organisasi jurnalis anti korupsi terbesar di dunia.
Organisasi itu merilus daftar finalis "Person of the Year 2024" untuk kategori kejahatan organisasi dan korupsi.
Dalam daftar tersebut, Jokowi masuk sebagai salah satu nama yang disebut sebagai pemimpin dunia paling korup.
Menanggapi itu Jokowi menegaskan bahwa saat ini banyak fitnah dan framing jahat yang beredar tanpa didukung oleh bukti yang jelas.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: