Komentar UAS soal Kabar OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

5 hours ago 6
Gubernur Riau, Abdul Wahid. Foto:Diskominfo Riau.

FAJAR.CO.ID, RIAU -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan serangkaian operasi tangkap tangan (OTT) di Provinsi Riau. Kabar yang beredar menyebutkan, penyidik menangkap sepuluh orang dalam giat tersebut.

Dari sepuluh orang yang dikabarkan diamankan itu, salah satu di antaranya adalah Gubernur Riau, Abdul Wahid.

Terkait kabar yang tengah heboh tersebut, pendakwah kondang asal Riau, Ustaz Abdul Somad (UAS), angkat bicara menanggapi kabar operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau pada Senin 3 November 2025.

Melalui pernyataannya, UAS menegaskan klarifikasi mengenai siapa saja yang sebenarnya terjaring dalam OTT tersebut.

Ia meminta masyarakat untuk tidak termakan isu yang belum terverifikasi, terutama terkait nama Gubernur Riau, Abdul Wahid yang sempat disebut dalam sejumlah pemberitaan.

“Berita yang betul itu, Kadis PUPR dan KUPT OTT, Gubernur Riau (Gubri) dimintai keterangan. Itu yang betul,” tegas UAS.

Pernyataan UAS ini menguatkan informasi bahwa pihak yang tertangkap tangan KPK adalah pejabat di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta seorang Kepala Unit Pelaksana Teknis (KUPT).

Sementara itu, Gubernur Riau disebut hanya dimintai keterangan oleh penyidik, bukan sebagai pihak yang ditangkap dalam OTT KPK.

Klarifikasi tersebut muncul di tengah simpang siurnya kabar di media sosial yang sempat menyebutkan bahwa Gubernur ikut diamankan.

UAS menekankan pentingnya ketenangan dan kehati-hatian dalam menyebarkan informasi agar tidak menimbulkan kesalahpahaman publik.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |